Still Ji Yoo's POV_
"Jangan sentuh pacarku dengan tangan kotormu."
Aku membuka mataku. Seunghyun oppa! Sedang apa dia disini? Aku melihat tangannya memegang tangan gadis itu yang hampir menamparku.
"Seunghyun oppa!! Apa benar ini pacarmu? Jawab aku!" Seru gadis itu.
"Ne"
"Tidak mungkin! Tipe mu kan bukan seperti dia! Bocah, pendek, bodoh! Arghh!"
"Kenapa tidak mungkin? Buktinya dia sudah menjadi pacarku." Kata seunghyun oppa yang merangkulku. Heis.. Monster ini bisa saja. Aku yang didalam rangkulan seunghyun oppa hanya bisa pasrah saja. Biar 'DRAMA' ini biar terlihat nyata, aku sengaja memeluk seunghyun oppa.
"Hh.. Oppa ! Apa kau buta mau dengan gadis seperti dia? Kenapa bukan aku?" Lanjut gadis itu.
"Sial, pede sekali gadis ini." Gumamku.
"Kenapa yah? Mungkin kau tidak sepolos dia."
"Mwo?! Polos?" Kata ku sambil melihat seunghyun oppa.
"Hm? Ada masalah?" Balas seunghyun oppa sambil tersenyum jail.
"T--tidak"
"Aku perlu bukti kalau kalian berdua pacaran! Aku tidak percaya kalian berdua benar-benar pacaran." tantang gadis itu.
"Mau bukti? Baiklah." Balas seunghyun oppa.
"Mau beri bukti apa kita?" Tanya ku sambil berbisik.
"Jangan bergerak"
"A-apa?"
Aku melihat seung hyun oppa mendekati wajahku.Semakin lama seunghyun oppa mendekat. Semakin dekat.. Tidak!! 2 inci lagi bibir kami bertemu !!! Aaaaaa!!
"Jangan menggerakkan bibirmu okay? Tetap melihat kemataku."
"N-ne"
Ah.. Tatapannya membuatku meleleh! Sebentar lagi bibir kami akan bertemu! Bagaimana ini?!
DEG..
Ternyata seunghyun oppa mencium pipiku.
"Kyaaa!!!" Teriak gadis itu.
"Sudah kutunjukan bukti kan?"
"Hh.. Damn!" Kata gadis itu sambil berlalu.
Aku yang masih terpaku tidak bisa bergerak sama sekali.
"Aku pikir dia akan mencium bibirku. Ternyata hanya pipi yah." Gumamku sambil menyentuh pipiku. Hey! Apa yang kau pikirkan Ji Yoo!!
"Kau sudah aman , Ji Yoo." Suara seunghyun memecahkan pikiran ku.
"Ne, gomawo." Balasku tertunduk lesu.
"mereka kira aku mencium bibirmu."
"Tidak usah kau jelaskan juga aku tahu" balasku ketus.
"Mwo?! Sok tahu juga kau." Balas seunghyun oppa yang masih merangkulku.
"Pabo" kataku sambil melepas rangkulan seunghyun oppa.
*****
"Ji Yoo!! Tadi kau keren loh!" Kata kim so sambil mendatangi kursi ku.
"Terimakasih" balasku dengan bahasa yang mereka tidak mengerti sama sekali.
"Ha? Apa itu?"
"It's mean thankyou." Jawabku sambil menutupi muka.
"It's indonesian language?" Tanya hyun-ah yang memandangiku.
"Ne"
"Wouw.. Kau ini kenapa lagi sih?"
"Iya nih! Kau kenapa lagi?"
Hhh... Kalau ku jawab karena seunghyun oppa, pasti mereka tertawa.
"Tidak apa-apa" balasku .
"You lie" kata kim so sambil merangkulku.
"Seriously.. I'm okay"
"Benar? Baiklah.. Hey Ji Yoo, Kim so ke kantin yuk! Nanti tidak kebagian makanan!" Ajak hyun-ah .
"Ne.. Ayo"
****
Seunghyun's POV_
Ada apa ini? Aku selalu memikirkan ji Yoo. Seunghyun sadarlah!!
"Hhh.. Pergilah dari pikiranku!"
"Ada apa hyung? Kau sakit?" Tanya seungri dari sebelahku.
"Ani.. Tidak apa-apa"
"Hyung, benar yah kau pacaran dengan si Ji Yoo? Apa karena biar tidak di jodohkan sama appa?" Tiba tiba daesung bersuara.
"Tidak usah dibahas lagi okay?"
"Hyung !" Tiba tiba jiyong memanggil ku.
"Wae?"
"Kau dipanggil oleh appa." Jawabnya terengah-engah.
"Ada apa?" Appa memanggilku? Ada apa yah? Jangan jangan...
"Entahlah. Ayo ikut!"
****
Ku lihat ruangan appa. Aku melihat seorang gadis duduk di seberang meja appa.
"Appa memanggilku?" Kataku sambil duduk di kursi.
"Ne.. Kenalkan, ini Ji Soo. Orang yang appa jodohkan untukmu."
"Kim Ji Soo" kata gadis itu sambil mengulurkan tangannya. Manis.. Tapi...
"Ah, Choi seung hyun" balas ku sambil menyambut tangannya.
"Umurmu sama dengan umurnya. Jadi kalian sama-sama kelas 3." Jelas appa sambil kembali duduk.
"Hm, sudah kan appa? Aku mau ke kelas."
"Ajak dia juga okay?" Kata appa sambil menunjuk Ji Soo.
" Ne"
****
Ji Yoo's POV_
"Ji Yoo !! Lihat ! Seunghyun oppa dengan wanita lain!" Tiba tiba Kim So menunjuk nunjuk seunghyun oppa.
"UHUK.."
"Nih air. Minum dulu" kata hyun-ah sambil memberi ku minum.
"Ne, gomawo"
"Lihat! Dia selingkuh!! Lihat lah Ji Yoo!"
"Hhhh.. Kim So ! Pelankan suaramu!" Balas ku sambil menutup mulut Kim So.
Semua mata tertuju ke seunghyun oppa dan gadis itu.
"Cantik sekali gadis itu" gumamku.
"Siapa yah kira-kira gadis itu? Anak baru?"
"Mungkin.." Jawabku sedikit lesu.
Dia bersama wanita lain. Cantik juga. Hahhh... Ada apa denganku?! Cemburu? Tidak mungkin kan?
****
Aku melewati koridor sekolah dengan sangat lesu. Kim So dan hyun-ah mengurus mading. Jadi aku sendirian. Sekilas aku melihat seunghyun oppa. Tadinya aku ingin memanggilnya, tapi... Dia sedang tertawa ria dengan gadis yang tadi. Aku mengurungkan niatku untuk memanggilnya.
Tidak tahu kenapa, melihat dia dengan gadis itu.. Rasanya ingin menangis. Padahal aku kan tidak suka dengannya! Hhh.. Tapi... Aku tidak bisa membohongi perasaanku sendiri. Ku lihat seunghyun oppa yang masih tertawa. Manis sekali. Aku pun tersenyum seketika.. Tapi senyuman ku hilang ketika aku mendengar jiyong oppa menghampiri mereka.
"Cie hyung! Tunangan mu cantik sekali!"
DEG.. Tunangan? Hhh.. Kalau begitu apa arti 'pacar bohongan' ini?
LOLLILOLLI OH LOLLIPOP~ seunghyun pabo calling
"Untuk apa dia menelepon ku?"
"Apa?"
"Woah, galak sekali kau." Kata seunghyun dari seberang sana.
"Kenapa menelepon ku? Tidak penting kan?"
"Ah, oppa. Kau sedang menelepon siapa?" Suara gadis yang tadi. Imut sekali!
"Pacarku."
"MWO?! Pacarmu? Enak saja!! Jangan percaya! Aku bukan pacarnya!" Teriakku sambil menutup teleponnya.
"Pabo!" Kata ku sambil berlalu.
***
Seunghyun's POV
"Aigo.. cewe ini." Kataku sambil memandangi hpku.
"Wae oppa?"
"Tidak apa-apa, hahahah"
"Benar dia pacarmu?" Tanya Ji soo.
"...kau tidak dengar apa yang dia katakan tadi?"
"Dengar kok, suaranya lantang yah. Sepertinya gadis yang penuh semangat."
"Yah, gadis yang super semangat" gumamku.
Dia, satu satunya gadis yang selalu kupikirkan. Hhh.. Apa benar-benar aku menyukainya?
"Oppa, kita ke sana yuk!" Kata Ji Soo sambil bangkit berdiri.
"Ne."
Tangan ku digandeng Ji Soo. Seperti pacaran saja.
"Ah, mianhe Ji Soo. Tangan mu--"
"Tidak apa-apa kan? Kita kan sudah di jodohkan! Biarkan aku seperti ini yah" balasnya sambil tetap menggandeng tangan ku. Semua orang melihat ku dan ji soo.
Entah apa yang mereka pikirkan.
Tiba tiba aku melihat Ji Yoo yang sedang duduk di kursi taman.
"Ji Yoo!" Panggilku.
"Ha?"
Aku menghampirinya.
"Oh ini yang namanya Ji Yoo" kata Ji Soo .
"Iya? Kau mengenaliku?"
"Ah, kau yang tadi di telepon seunghyun oppa kan?"
"Ne.."
"Kim Ji Soo imnida !"
"Ah, Han Ji Yo imnida. Salam kenal" kata Ji Yoo sambil membungkuk.
"Kau kelas berapa?"
Hhh.. Sedikit bawel juga gadis ini.
"1-F"
"Wuah! Beda 2 tahun denganku! Aku kelas 3-a"
"Aku harus memanggil mu Eonnie deh.." Balas Ji yoo tertawa.
"Ngomong-ngomong, kalian berdua ada hubungan apa?" Tanya Ji Soo.
"Kami--"
"Tidak ada hubungan apa-apa kok. Kalau kalian?" Lanjut Ji Yoo.
"Kami di jodohkan. Hahahahaha.."
"Oh.. Yasudah yah, ciyee oppa! Selamat yah! Aku ke kelas dulu ! Bye!"
"Ne.."
Ji Yoo terlihat murung saat mengetahui aku di jodohkan dengan Ji Soo. Apa hanya perasaan ku?
To be continue
No comments:
Post a Comment